Banda Aceh — Wakapolda Aceh Brigjen Pol. Ari Wahyu Widodo memimpin langsung Upacara Tabur Bunga dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79 di atas Kapal Polisi Wisanggeni 8005, yang ada di perairan Sabang, Senin, 23 Juni 2025.
Upacara ini digelar sebagai bentuk penghormatan kepada arwah para pahlawan, khususnya dari keluarga besar Kepolisian Perairan dan Udara (Polairud) yang telah mengabdi dan berjuang demi keamanan laut Indonesia.
Upacara berlangsung khidmat, diawali dengan penghormatan kepada arwah para pahlawan, mengheningkan cipta, pembacaan doa, hingga prosesi pelarungan karangan bunga ke laut lepas sebagai simbol penghormatan dan penghargaan terhadap jasa para pejuang.
Kabid Humas Polda Aceh Kombes Pol. Joko Krisdiyanto, menyampaikan bahwa tabur bunga di laut merupakan tradisi tahunan yang sarat makna, khususnya bagi jajaran Polairud yang bertugas menjaga keamanan wilayah perairan.
“Peringatan Hari Bhayangkara ke-79 ini bukan hanya seremoni, tetapi juga momentum refleksi bagi kita semua, bahwa tugas menjaga keamanan, khususnya di wilayah perairan Aceh, adalah bagian dari meneruskan perjuangan para pendahulu yang telah gugur,” ujar Joko.
Joko menegaskan bahwa jajaran Polda Aceh, termasuk Direktorat Polairud, terus berkomitmen menjalankan tugas pemeliharaan kamtibmas secara profesional, humanis, dan adaptif terhadap perkembangan zaman.
“Dengan semangat Bhayangkara dan teladan dari para pahlawan, kami siap menjaga perairan Aceh dari berbagai ancaman, mulai dari tindak pidana perairan hingga penyelundupan narkoba dan pelanggaran hukum lainnya,” tambahnya.
Kegiatan tabur bunga di laut ini merupakan salah satu rangkaian dari kegiatan yang digelar Polda Aceh dalam rangka menyemarakkan Hari Bhayangkara ke-79. Puncak peringatan akan dilaksanakan pada 1 Juli mendatang dengan tema “Polri untuk Masyarakat”.